Sentimen positif menyelimuti pasar kripto. Bitcoin berhasil menembus level resistance penting, sementara Ethereum masih dalam fase konsolidasi. Di sisi lain, beberapa altcoin seperti ShentuChain menunjukkan potensi pertumbuhan yang menarik. Mari kita bahas lebih lanjut perkembangan pasar kripto hari ini.

BTC

Aset Bitcoin Kembali Menguat di Level 60.000 Dolar AS

Aset Bitcoin menguat +3.31% dalam 24 jam terakhir, mencapai level 60.624 Dolar AS. Penguatan tersebut terjadi saat Bitcoin masih dalam rentang sideways selama dua pekan terakhir, sehingga menimbulkan optimisime pasar terhadap bullish pada Bitcoin. Open interest harian di pasar derivatif Bitcoin juga menguat -3,83%, sementara funding rate harian masih menyusut di -0.0010%. Pasar Bitcoin yang mulai pulih membuat total aset Bitcoin terlikuidasi di pasar long 7,37 juta Dolar AS dan pasar short 21,81 juta Dolar AS.

Berdasarkan data transaksi on-chain, kenaikan Bitcoin dalam 24 jam terakhir dipicu oleh tekanan beli (net inflow) dari bursa global seperti Coinbase Prime Hot Wallet dengan net inflow sebesar 10 juta Dolar AS dan HTX dengan net inflow sebesar 10,04 juta, serta net inflow tambahan dari alamat dompet yang belum teridentifikasi. Dari data cadangan Bitcoin yang dimiliki para penambang, terlihat adanya peningkatan harian, yaitu dari 1.813.852 menjadi 1.804.073 BTC.

Analisis teknikal: BTC/USD di level 60.545 memberikan peluang unruk menguji resistance di 62.830 dengan level support di 56.191 yang akan menahan penurunan harga. Peluang tersebut terjadi setelah kenaikan Bitcoin hari ini berhasil menembus resistance EMA 200 dan 20 harian, Bitcoin dominance juga menguat di 57,21% dari 56,92%

ETH

Ethereum Masih Melanjutkan Sideways

Aset Ethereum hari ini menguat tipis di +0,40% menyentuh level 2.653 Dolar AS. Penguatan tersebut tidak sama seperti yang terjadi di Bitcoin, sehingga Ethereum masih tertahan di fase sideways dan belum berhasil berada di atas 3.000 Dolar AS. Di pasar derivatif, Ethreum sedikit menguat di total open interest harian +0.11% dengan total funding rate harian +0.0013%. Pasar derivatif Ethereum belum pulih membuat total Ethereum terlikuidasi senilai 16,60 juta Dolar AS untuk pasar long dan 8,11 juta Dolar AS untuk pasar short. 

Dominasi Ethereum masih menunjukkan tren penurunan, saat ini berada di level 15,27% dari puncaknya dalam dua minggu terakhir di 15,87%. Ada kemungkinan dominasi Ethereum turun lebih lanjut ke level 14,79%, yang dapat menyebabkan pergerakan harga Ethereum dan Bitcoin bergerak ke arah yang berbeda di masa mendatang.

Analisis teknikal: Ethereum berada di level 2.652 Dolar AS masih dalam kisaran sideways antara 2.513-2.716. Harga Ethereum tetap berada di bawah level resistance EMA 20 dan 200 harian, sehingga kemungkinan kenaikan harga Ethereum akan lebih sulit dalam waktu dekat.

Altcoin

ShentuChain OpenBounty Bermitra dengan bitCow untuk Tingkatkan Keamanan DeFi Bitcoin

ShentuChain OpenBounty telah bermitra dengan bitCow, Automated Market Maker (AMM) canggih di Bitcoin Layer 2. BitCow memperkuat ekosistem DeFi Bitcoin dengan mengatasi masalah kerugian tidak permanen dan meningkatkan pelacakan profit LP. Bersama-sama, Shentu OpenBounty dan bitCow akan menghubungkan hacker white-hat dengan proyek Web3, meningkatkan keamanan dan inovasi di ruang DeFi.

Analisis teknikal: Shentu ($CTK) berhasil menembus support di level 0,56 Dolar AS kemarin (19/08), yang mengindikasikan potensi pembalikan tren menuju bullish.

Macroeconomic and Market Sentiment 

Rupiah Menguat di Tengah Pelemahan Indeks Dollar

20 Agustus 2024 - Nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat (USD) dibuka menguat pada hari ini. Rupiah dibuka di level 15.586 dan terus menunjukkan penguatan signifikan hingga mencapai 15.469 per Dolar AS, menguat sebesar 0,48% hingga saat artikel ini ditulis.

Penguatan Rupiah ini terjadi seiring dengan pelemahan indeks Dolar AS, yang saat ini berada di level 101,873. Pelemahan Dolar AS dipicu oleh spekulasi pasar yang mengantisipasi potensi pemotongan suku bunga oleh Federal Reserve pada September mendatang. Para pelaku pasar memperkirakan bahwa kebijakan pemotongan suku bunga ini akan diambil untuk mendukung pertumbuhan ekonomi AS yang menunjukkan tanda-tanda melambat.

Analisis Teknikal: Kurs Rupiah terhadap Dolar AS diperkirakan berpotensi menguat hingga mencapai level 15.400.

Disclaimer
Laporan ini bukan merupakan ajakan untuk membeli atau menjual aset kripto apapun dengan PT CTXG Indonesia Berkarya (Mobee); laporan ini hanya bersifat informasional saja. Dengan melakukan perdagangan aset kripto, pelaku perdagangan mengakui dan memahami risiko yang terlibat, termasuk fluktuasi harga. Disarankan untuk menggunakan analisis yang cermat sebelum membuat keputusan. Semua aktivitas perdagangan merupakan keputusan individu dari pelaku perdagangan.